Pendamping PKH Lakukan Verifikasi Fasdik ke Sekolah-Sekolah

Pandeglang, RN.  Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH),  Imas Masitoh, S. E. Melakukan verifikasi Fasilitas Pendidikan (Fasdik)  k...

Pandeglang, RN. 

Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH),  Imas Masitoh, S. E. Melakukan verifikasi Fasilitas Pendidikan (Fasdik)  ke sekolah-sekolah di wilayah dampingannya di Desa Kertajaya Kecamatan Sumur Kabupaten Pandeglang Banten, 07/02/18.

Dikatakan Imas Masitoh,  S. E, Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH), Bahwa verifikasi Faskes dan Fasdik itu sudah menjadi kewajiban bagi pendamping PKH untuk turun langsung ke sekolah-sekolah, Posyandu dan Puskesmas untuk melakukan monitoring langsung dan mengamati berbagai hal, seperti dari segi pakaian anak, Seragam, Perlengkapan,  Keaktifan, Kesehatan, serta semangat anak dalam melakukan kegiatan belajar di sekolah,  Tentunya dengan langsung melakukan pengecekan ke sekolah-sekolah bisa berkoordinasi dengan pihak sekolah, Kami bisa mengetahui apa saja kendala anak di sekolah demi untuk keberlangsungan cita-citanya, Ungkapnya.

Kepala SDN Sumberjaya 1, Suhaedi,  M. Mpd. Menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya kepada Pendamping PKH (Imas Masitoh) yang berperan aktif dalam melaksanakan tugas dari Kementeriaan Sosial (Kemensos) dan sering berkunjung ke sekolah kami untuk monitoring anak peserta PKH dan berkoordinasi yang berkaitan dengan Program ini ,  Saya sering denger langsung dari wali murid bahwa dengan adanya PKH ini mereka merasa sangat tertolong, Karena gunanya untuk pendidikan mereka bisa beli pakaian seragam, perlengkapan sekolah seperti sepatu,  buku Tas dan yang lainnya sesuai yang dibutuhkannya.

Ia berharap adanya penambahan peserta PKH dari Dinas terkait karena ini sangat bisa dirasakan manfaatnya langsung oleh masyarakat penerima manfaat. Dan perlu kami informasikan bahwa disini masih banyak yang perlu ditolong dengan Program Keluarga Harapan ini.

Suhaedi M. Mpd. Menambahkan kaitan anak di sekolah mereka layaknya sama dan tidak ada pembeda mereka terlihat semangat belajar, dan prestasipun mereka juga tidak tertinggal sama yang di anggap layak ekonominya. Imbuhnya.

Sementara Koordinator Wilayah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Romli S. E saat sedang berada dilokasi dan sedang melakukan sidak pekerjaan diwilayahnya menyampaikan PKH itu program Nasional dengan adanya petugas PKH yang datang langsung sekolah-sekolah tentunya bisa konsultasi dengan pihak sekolah yang berkaitan dengan Program Keluarg Harapan (PKH) ini mesti dijalankan. 

Komunitas nelayan saat sekarang di Kecamatan sumur lagi musim hujan angin dan cuaca ekstrem atau yang sering disebut disini musim paceklik, Tentu ini sangat mempengaruhi terhadap perekonomian masyarakat, Dengan adanya PKH ini akan sangat membantunya. Dan saya berharap PKH terus berlanjut sehingga tidak ada lagi anak yang putus sekolah, Ungkapnya. (Doni, S)