Pengadaan Plang UKS Jangan Sampai Di Jadikan Ladang Bisnis

Pandeglang,RN Pengadaan Plang Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) yang tersebar di Kantor Koordinator Wilayah (Korwil) dinas Pendidikan Kecama...

Pandeglang,RN
Pengadaan Plang Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) yang tersebar di Kantor Koordinator Wilayah (Korwil) dinas Pendidikan Kecamatan, untuk tingkat Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Pandeglang, diduga Plang tersebut  pengadaan ada yang ikut bermain dari salah seorang Oknum dinas pendidikan, sehingga menimbulkan keresahan dan kesalahpahaman pengelola dana BOS (Kepsek). Bahkan Plang Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) itu tidak berdasarkan  pemberitahuan dan pemesanan terlebih dahulu serta tidak tercantum dalam rencana kegiatan anggaran sekolah (RKAS)  di masing-masing sekolah se-Kabupaten Pandeglang,

Sehingga membuat Pemerhati Pendidikan sekaligus Praktisi Hukum, Samsul Bahri,SH turut angkat bicara,

Pengadaan itu harus sesuai dengan permintaan dan kebutuhan yang ada di masing-masing sekolah, hal ini menurutnya aneh,dengan adanya kiriman Plang Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) untuk masing-masing yang berada di masing-masing, menurut informasi yang di kupas media radarnusantara.com , Plang tersebut di kirim akan tetapi tidak melihat kebutuhan di masing-masing sekolah,

"ini bukti bahwa BOS yang di Kelola tingkat Sekolah Dasar (SD) dalam pengelolaan nya ada intervensi, serta sudah terlalu di campuri, padahal dana BOS itu adalah dana Swakelola, dan yang harus mengelola itu mesti pengololaanya (Kepsek)  bukanya orang luar yang hanya ingin mencari keuntungan tanpa melihat kebutuhannya, bila hal demikian terjadi diduga dana BOS dalam pengelolaannya terjadi penyimpangan secara menyeluruh, baik di tingkat bawah sampai tingakat atas,"tandas Samsul Bahri,SH kepada radarnusantara.com, Selasa (28/8).

Selain itu dalam mengelola dana BOS jangan di tumpangi untuk meraih keuntungan pribadi atau kelompok karena dana BOS tersebut adalah dana untuk membantu masyarakat agar tidak putus sekolah,jadi bila Plang UKS itu akan dijadikan ladang bisnis,tidak menutup kemungkinan bisnis-bisnis yang lain bisa terjadi, diantaranya seperti Pengadaan Buku,Soal pelajaran,Kalender bahkan bisa jadi Stempel, khusus nya berbaur dengan kebutuhan pendidikan,

"bisnis apapun bisa saja terjadi bila dana BOS dalam pengelolaanya sudah di campuri  dari luar,tanpa melihat kebutuhan yang ada di sekolah,itu jangan sampai terjadi,"bebernya

"Dana BOS yang di Kelola itu harus swakelola dan sesuaikan dengan kebutuhan yang prioritas, jangan sampai dana bos di jadikan ladang bisnis untuk meraih keuntungan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab," tambahnya. ***(hadi/iwan).