Baperjakat Audensi Dengan Wali Murid, Sekda Klaim Mutasi & Rotasi Sudah di Kaji Matang

Pandeglang RN. Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan di lingkup pendidikan dan kebudayaan (dindikbud) pandeglang yakni,  Kepala...

Pandeglang RN.

Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan di lingkup pendidikan dan kebudayaan (dindikbud) pandeglang yakni,  Kepala Badan Kepegawaian Daerah ( BKD), Kabupaten Pandeglang, H Ali Fahmi Sumanta, didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pandeglang, Fery Hasanudin dan Kepala Dinas Pendidikan, H Olis,  beraudiensi dengan wali murid Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Patia, di Aula Setda Pandeglang, Selasa Kemarin (13/11) 

Sebelumnya telah di  beritakan di media radarnusantara.com Sekertaris daerah Pery Hasanudin menyatakan dengan tegas mutasi dan rotasi jangan ada unsur apapun, seperti ada unsur kepentingan politik praktis, unsur kepentingan pribadi atau kelompok lain, terlebih ada unsur uang. Namun kali ini Sekda menyatakan lain sehingga membuat sejumlah warga  gundreng dan tanda tanya ada apa di balik semua ini...???

Dikutip dari Online Indonesiasatu.co.id.  di katakan Sekertaris daerah (Sekda) Fery Hasanudin, bahwa rotasi dan mutasi adalah hal yang wajar, dan biasa. Terlebih mutasi yang di gelar pada hari jum'at 9 November 2018 lalu, di anggap sudah dilakukan kajian yang matang oleh dinas pendidikan kabupaten pandeglang. Serta mutasi dan rotasi kali ini adalah masa percobaan kepsek selama tiga bulan , bila tidak bisa bekerja maksimal tidak menutup kemungkinan akan di mutasi kembali. Bahkan , Olis, Kadisdik Pandeglang menambahkan lain, jangan salah sangka atau memvonis terhadap pengganti kepala sekolah baru di mutasi.

Baca juga berita : 

http://www.radarnusantara.com/2018/11/baperjakat-harus-tinjau-ulang-soal.html

Beda hal yang dinyatakan oleh Sekertaris Dewan Pendidikan, Eka Supriatna SH.  Badan pertimbangan jabatan dan kepangkatan (Baperjakat) harus meninjau ulang, karena seringkali tidak mengindahkan regulasi yang ada, seperti Perbup tentang Periodesasi Kepsek yang mengisyaratkan seorang kepsek setidaknya memimpin sebuah sekolah  dengan masa periode 4 tahun dan setelahnya bisa diperpanjang atau dimutasi dan rotasi dengan pertimbangan berbagai hal.

"Mutasi dan rotasi bukan jadi masa  percobaan kepala sekolah, Karena Kepsek itu sudah di isyaratkan setidaknya memimpin sekolah dengan masa 4 tahun, dan itu bisa di perpanjang, bukan nya untuk percobaan,  hal itu termaktub dalam Perbub  periodesasi kepsek," pungkasnya.***(hadi).