Dinas Tanaman Pangan & Hortikultura Kebagian Dana IFAD. Arsad Hi Syamsudin Manager, Akui Kelola Dana IFAD 14 Miliyar

TOLITOLI -RN Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tolitoli melalui Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan mendapat kucuran dana hiba...

TOLITOLI -RN Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tolitoli melalui Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan mendapat kucuran dana hibah dari International Fund For Agricultural Development (IFAD) sebesar Rp 14 miliar diTahun 2019.
 Hal tersebut di benarkan oleh Kepala Seksi Pengelolaan Lahan Emawaty Rasud Kamis Kemarin 20/12/18.Dikatakan Dana tersebut digunakan untuk mendukung peningkatan kesejahteraan kelompok  tetani  yang ada di Delapan Kecamatan .
 Selain itu Kesepakatan Perjanjian dana hibah tersebut telah  disepakati di Jakarta bertempat di Kementerian Keuangan RI,dan di tanda tangani oleh Wakil Bupati Abd.Rahman Hi.Budding.  .
 Dijelaskan  pemberian dana hibah merupakan usaha keras Pemda  untuk mendapatkan kucuran anggaran Pemerintah Pusat demi mensuksekan kesejahteraan petani.Dikatakan Dana ini akan  lebih di fokuskan untuk membiayai pemberdayaan kepada Dua Puluh kelompok tani yang ada di Delapan Kecamatan,"
" Sebenarnya Dana IFAD itu adalah bersumber dari bantuan Dunia bekerja sama dengan beberapa kementerian dan Dana yang sebesar itu peruntukannya untuk selama Lima Tahun Kedepan dan setiap Tahun kita menegolah dana tersebut sebanya Rp.2,3Miliyar lebih,"
Hal senada juga di sampaikan oleh Kepala Bidang pada Dinas pertanian dan Holtikultura,Arsad Hi.Syamsudin.SP.Dikatakan sistem pengelolaan dana IFAD  di Tahun 2019 nanti  untuk pembiayaannya awal dibebankan kepada  Pemda,di mana Pemda untuk setiap tahunnya harus menalangi pembiayaan awal sebesar Rp.2,3Miliyar lewat dana APBD.kemudian setelah Tahun pertama   pelaksanaanya  telah terselesaikan dan telah di buatkan LPJ Tahunanan,maka dana APBD tersebut akan di ganti oleh Pemerintah Pusat dengan  dana APBN dan diselanjutnya dikirim ke rekening Pemda, setelah itu pemda akan mentranfrer lagi  dana tersebut kerekening masing masing ke kelompok tani.
 Ditambahkan Tentunya Hal ini  dilakukan sesuai dengan ketentuan persyaratan dan peraturan perundang-undangan terkait hibah daerah, peraturan Menteri Keuangan Nomor 224/PMK.07/2017 tentang Pengelolaan Hibah Dari Pemerintah Pusat Kepada Pemerintah Daerah, dan pedoman pelaksanaan yang ditetapkan oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (Executing Agency), yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari perjanjian dana hibah.
   Arsad Hi.Syamsudin SP Selaku Maneger Pengelola dana IFAD semetara  berharap, dengan adanya dana hibah tersebut  bisa meringankan kehidupan para petani kecil, dan membuatnya makin sejahtera..*** WAHYU ***