Dinilai Tidak Transparan, Wali Murid Minta Kepala MI Nurul Hikmah Cihanjuang Diganti

Pandeglang, Radar Nusantara Sebanyak 34 orang tua murid dan 3 dewan guru, Madarasah Ibtidaiyah Nurul Hikmah Cihanjuang yang berlokasi di...

Pandeglang, Radar Nusantara
Sebanyak 34 orang tua murid dan 3 dewan guru, Madarasah Ibtidaiyah Nurul Hikmah Cihanjuang yang berlokasi di Kampung Cihanjuang Desa Cihanjuang Kecamatan Cibaliung Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten telah mengadakan acara musyawarah bersama meminta agar Kepala MI Nurul Hikmah Cihanjuang berinisial SLH diganti, Selasa (13/8) lalu. Mereka menilai Kepala MI Nurul Hikmah Cihanjuang itu tidak transparan.

Baca :
http://www.radarnusantara.com/2019/08/soal-dugaan-mark-up-data-siswa-mi-nurul.html

Berdasarkan hasil musyawarah para wali murid dan dewan guru tersebut telah disepakati bahwa Kepala MI Nurul Hikmah minta diganti, dengan beberapa alasan, diantaranya : tidak transparan dalam pengelolaan Dana BOS, tidak transparan dalam pengelolaan dana Program Indonesia Pintar (PIP) karena tidak disalurkan sebagaimana mestinya," Ungkapnya Ohan ke awak media radarnusantara.com dikediamannya Kampung Dahu 2 Desa Cihanjuang, selasa
(20/8/2019).

" di Madrasah Nurul Hikmah Cihanjuang itu
tidak terbentuk struktur organisasi yang jelas termasuk komite juga bendahara tidak diketahui," ujarnya sesuai surat pernyataan yang turut ditandatanganinya tertanggal 13 Agustus 2019 lalu.

Selain itu, Ohan juga menyampaikan bahwa saat ini juga operator tidak ada, kurang aktif dalam proses kegiatan belajar mengajar bahkan adanya dugaan penggelembungan jumlah siswa, "terang Ohan yang mengaku mendapatkan sertifikasi dari pemerintah termasuk Kepala MI Nurul Hikmah.

"di tempat saya mengajar yaitu di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Hikmah Cihanjuang ada juga Madrasah Tsanawiah Sullamul Irfan Warnasari Desa Cibingbin Kecamatan Cibaliung untuk kelas jauh, sebenarnya saya tidak sepakat adanya MTS tersebut kalau menurut cara pengelolaannya, seolah olah kurang aktif dalam proses pembelajarannya, "jelasnya.

Baca juga :
https://www.radarnusantara.com/2019/08/kepala-mi-nurul-hikmah-cihanjuang-akan.html?m=1

"Saya berharap, Kalau ada Madrasah Ibtidaiyah yang sebaiknya itu saja jangan ada MTS lagi soalnya lokalnya cuma ada 4 kelas, sedangkan kelas harus ada berapa ?? MI ada 6 kelas dan MTS ada 3 kelas jadi ada 9 kelas, sedangkan untuk jumlah murid peserta didik di MTS tersebut saya tidak mengetahuinya karena tidak mengajar disana, "pungkasnya. **(Iwan RN).