Hari Pertama PSBB Kotabaru Pos Mutiara Masih Banyak Pelanggaran

Karawang,RN Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kabupaten Karawang khususnya wilayah Kotabaru di ha...

Karawang,RN

Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kabupaten Karawang khususnya wilayah Kotabaru di hari pertama, Rabu 6/5/2020 terpantau masyarakat masih banyak yang melanggar, pasalnya masyarakat belum faham dengan point-poin PSBB hingga evaluasi.

Sebanyak 52 Personil dikerahkan dalam kegiatan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Cek Point Pertigaan Mutiara ini, usai Apel yang dipimpin Camat Kotabaru Drs. Dedi Setiadi, ,serta arahan dari Danramil 0406 Kapten Inf Suryadi, Kapolsek Kotabaru IPTU Tata Suhendar SH agar dalam pelaksanaannya mengikuti protokol aturan yang telah ditetapkan " dalam pelaksanaan nya kita jaga miskomunikasi atau kesalah pahaman terhadap masyarakat dalam pelaksanaan kegiatan penerapan PSBB kita sesuai kan dengan aturan yang telah ditentukan " kata Drs Dedi Setiadi Camat Kotabaru kepada Radar Nusantara dilokasi Mutiara.

Sementara Kapolsek Kotabaru IPTU Tata Suhendar SH mengatakan dalam pelaksanaan PSBB ini Polsek Kotabaru menerjunkan 9 personil termasuk dengan Kapolseknya " Polsek Kotabaru kita terjunkan 9 anggota termasuk saya dibantu bersama sama Koramil 0406 Cikampek serta SatPol PP Saka Bhayangkara Dinkes Kotabaru, Dishub, Karang taruna, BPBD, pihak Desa Jomin barat dan linmas, serta mereka akan dibagi dua Shif dibagi tugas per 12 jam karena Kotabaru ini diberlakukan Posko selama 24 Jam " ucap Kapolsek.

Ditempat yang sama dr. Hj. Nenden Kepala Puskesmas Kotabaru menyampaikan dalam pelaksanaan Penerapan PSBB fihaknya bersama Puskesmas Jomin timur dan Puskesmas Kotabaru telah menyiapkan segala sesuatu mulai dari alat cek suhu, masker, obat -obatan Mobil Ambulan " ya saat ini kita sedang melaksanakan penerapan PSBB dimana masyarakat yang melalui jalur ini kita akan cek suhu dan bagi kedapatan masyarakat tidak memakai maskes kita himbau agar memakai masker sambil diberikan masker untuk dipakai, selalu dipakai ya mas maskernya guna mencegah penyebaran virus corona, kalau mas sayang sama keluarga tentu tidak ingin hal hal yang tidak kita inginkan terjadi pada mas akibat menyepelekan dari pada himbauan dan aturan Kesehatan dan Pemerintah " himbaunya pada salah satu pengendara roda dua yang kedapatan tanpa masker

Ketua Ikatan Kepala Desa (IKD) Kecamatan Kotabaru Hj Euis Kuraesin yang ikut Apel pelaksanaan penerapan PSBB di pertigaan Mutiara mengatakan karena ini awal dan tentu masyarakat masih belum memahami Penerapan PSBB jadi tentunya masih banyak yang melanggar aturan salah satu contoh tidak menggunakan masker dan sarung tangan pada pengendara roda dua " tentu dalam pelaksanaan ini kita lebih mengedukasi terhadap warga masyarakat agar lebih memahami soal bahaya nya penyebaran virus corona " kita berikan himbauan dan lainnya baik terhadap pengendara roda dua maupun roda empat agar senantiasa mengikuti aturan kesehatan dan aturan dari pada pemerintah " singkatnya

Pantauan Radar Nusantara di cek point pertigaan mutiara alami sedikit macet ini disebabkan kendaraan roda empat maupun roda dua yang berplat luar daerah di berhentikan satu persatu mereka ditanya tujuan dan dari mana selanjutnya diberikan himbauan dan dilakukan cek suhu oleh petugas.

Banyak masyarakat yang kaget lalu mau putar arah namun petugas dengan sigap dan sopan menyapa dan menyampaikan himbauaannya.

Bukan kendaraan pribadi saja truk yang dilapisi terpal pun ikut di berhentikan menjaga warga mudik dengan menggunakan truk barang ,hari pertama penerapan PSBB fihak pelaksanan melakukan woro woro himbauan kepada masyarakat sekita yang dilakukan Koramil Cikampek dan Polsek kotabaru bersama Muspika, Tandasnya. (Staff)