Terdaftar Sebagai KPM PKH BPNT, Warga Kertamukti Tak Dapat Bansos

Pandeglang, RN Salah satu warga Desa Kertamukti Kecamatan Sumur Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten mengaku heran lantaran sudah bertahun t...

Hadi Setiawan Ketua HMI Cabang Pandeglang Angkat Bicara Soal Anggaran APBD Untuk Perjalanan Dinas

Bupati Irna Narulita Hadiri KTD GMNI Pandeglang

Carut Marut BPNT, HMI Pandeglang Keluarkan Pernyataan Sikap Berpihak Kepada Masyarakat

Pandeglang, RN

Salah satu warga Desa Kertamukti Kecamatan Sumur Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten mengaku heran lantaran sudah bertahun tahun tidak menerima bantuan sosial PKH BPNT padahal beredar isu bahwa nama nya masih tercantum sebagai penerima bantuan sosial PKH BPNT bahkan sebelumnya diketahui selalu mendapatkan program PKH BPNT dari Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia.

Berdasarkan hasil penelusuran awak media radarnusantara.com melalui cekbansos.kemensos.go.id, nama Asri berumur 44 tahun warga Desa Kertamukti Kecamatan Sumur Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten berstatus Ya, Keterangan proses Bank Himbara/PT POS, Periode Sembako Oktober Nopember Desember 2024 namun faktanya KPM tersebut tidak mendapatkan program baik PKH maupun BPNT .

"Seingat saya dulu pernah mendapatkan bantuan PKH BPNT tetapi sudah bertahun tahun sudah tidak mendapatkan lagi, saya tidak mengetahui apakah masih sebagai penerima manfaat atau sudah dihapus namun beredar informasi bahwa nama saya masih terdaftar sebagai keluarga penerima manfaat PKH BPNT" kata Asri warga Kp Babakan Kiray RT 03 RW 06 Desa Kertamukti di kediamannya, Sabtu (11/1/25).

Ditemani Sahdi suaminya, Asri (44) mengaku dirinya masih memiliki tanggungan anak yang masih bersekolah di kelas X salah satu SLTA di Kecamatan Sumur. 

"Kami tergolong warga kurang mampu dan masih memiliki tanggungan anak yang masih sekolah di bangku SLTA sementara suami saya hanya sebagai petani yang tidak jelas penghasilannya sedangkan saya hanya sebagai ibu rumah tangga terkadang bantu suami ke sawah, untuk itu bila benar nama kami masih tercantum sebagai penerima manfaat bansos, maka saya berharap agar bantuan sosial PKH BPNT untuk kami segera diberikan"harapnya Asri. 

Terpisah, Kemod salah satu pegiat sosial di Kecamatan Sumur mengatakan bahwa masih ada beberapa warga yang mempertanyakan hal serupa. 

"Selain ibu Asri (44) warga Kp Babakan Kiray Desa kertamukti yang mempertanyakan soal PKH BPNT tidak pernah menerima barkot meskipun terdaftar sebagai penerima manfaat PKH BPNT tetapi masih ada beberapa warga masyarakat lain yang akan mengadukan ke pihak wartawan maupun ke Ormas atau ke LSM karena warga menduga ada sesuatu yang disembunyikan oleh para pengurus bansos yang terkesan penuh misteri", katanya. 

Sementara, Kepala Desa Kertamukti Warta yang akrab disapa Jaro Kejoy, Taufik Sekertaris Desa Kertamukti, Rosid Kasi Kesra Kertamukti dan Eneng Ruby saat dikonfirmasi awak media melalui WhatsApp tidak kunjung menjawab bahkan terkesan menutup diri tanpa penjelasan. (Wan).