Harapan masyarakat pada calon bupati Kuningan masa depan

Kuningan, RN Pemilihan Bupati Kuningan semakin dekat , masing masing Partai politik mulai mempersiapkan nama nama yang bakal di usungnya. Na...

Kuningan, RN

Pemilihan Bupati Kuningan semakin dekat , masing masing Partai politik mulai mempersiapkan nama nama yang bakal di usungnya.

Nama nama yang digadang gadang akan maju ikut kontestasi pemilihan Bupati Kuningan mulai bermunculan, mulai dari kalangan pejabat pemerintahan, struktur partai bahkan dari jalur independen, hal itu sudah jadi bahan perbincangan hangat di kalangan masyarakat untuk menentukan siapa kandidat yang pantas untuk di dukung.

Tim media ini mencoba menggali informasi, dengan melakukan wawancara dari semua kalangan dan berbagai profesi, di warung-warung, pangkalan ojek, tempat tempat hiburan dan tak jarang masuk ke area birokrasi pemerintah tentang harapan masyarakat pada pemimpin Kabupaten Kuningan ke depan.

Tak jadi soal, apakah wajah lama atau baru, yang penting ekspektasi masyarakat nantinya terpenuhi. Masyarakat tampaknya sudah banyak yang melek politik, sehingga seiring dengan pengetahuan masyarakat tentang politik yang semakin maju itu, tuntutan mereka juga semakin meningkat terhadap kualitas calon-calon yang akan dipilihnya.

Kualitas yang dimaksud tentu bukan seberapa banyak gelar yang disandang oleh para calon bupati , pun bukan seberapa populer, seberapa rupawan calon yang akan dipilih nanti. Namun kualitas yang dimaksud adalah seberapa konsisten para calon bupati itu membawa kemajuan untuk Kabupaten Kuningan dengan tujuan untuk mensejahterakan rakyatnya.

Rakyat pada umumnya sudah muak melihat dan merasakan akibat kebijakan kebijakan yang mengakibatkan masyarakat merasa di lemahkan dan jadikan alat untuk kepentingan pribadi atau golongan yang di balut dengan atas nama program.

Bupati dalam menjalankan fungsinya harus "merdeka" dari intervensi dari mana saja baik dari parpol pengusung, orang orang terdekat dan lain sebagainya.

.Masyarakat tidak menuntut Calon pemimpin seperti nabi atau malaikat --terlalu jauh. Cukuplah jika para Calon pemimpin nanti menunjukkan ketulusan, kejujuran, dan bersungguh sungguh dalam membela dan memperjuangkan kepentingan rakyat dalam artian memajukan Kabupaten Kuningan. Bahasa gagal bayar masih sangat melekat di pikiran masyarakat. Banyak kalangan masyarakat menduga itu karena lemahnya birokrasi hingga terjadi penomena gagal bayar.

Rakyat tidak butuh panggung tanpa isi, rakyat tidak butuh orang bicara sampai berbusa busa di berbagai talk show, tetapi hasilnya nol. Rakyat juga tidak butuh pahlawan yang bicara keras

 Namun kembalilah pada hakikat menjadi pemimpin, yaitu bertindak dan membuat kebijakan yang tepat. Bicaralah atas nama kepentingan rakyat dan kemajuan kabupaten Kuningan  bukan bicara atas nama kepentingan pribadi, golongan atau orang orang terdekat.

Bupati dalam menjalankan fungsinya harus "merdeka" dari intervensi dari mana saja baik dari parpol pengusung, orang orang terdekat dan lain sebagainya.

Penulis Kepala biro Radar Nusantara grup Kabupaten Kuningan Saefulrohmat.

(Fulls)