Alasan Sakit,Dokter Menilai, Kondisi Terdakwa Oknum Lapas Bangkinang Bisa Mengikuti Sidang

Kampar (Riau),RN Untuk kesekian kalinya sidang lanjutan pembacaan tuntutan jaksa penuntut umum (JPU) perkara tindak Kekerasan Dalam Rumah Ta...

Kampar (Riau),RN

Untuk kesekian kalinya sidang lanjutan pembacaan tuntutan jaksa penuntut umum (JPU) perkara tindak Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dengan terdakwa oknum lapas bangkinang AG  kembali ditunda senen (27/9/21).

Sebelumnya, agenda sidang yang dijadwalkan pada hari senin tanggal 27 September 2021 juga di tunda, alasan  terdakwa sakit,kemudian sidang  di jadwalkan kembali pada hari Rabu  (29/9/21). 

Berdasarkan Informasi yang diperoleh awak media di pengadilan negeri Bangkinang kelas IIB, selasa 28 September 2021 perkara terdakwa ini dilanjutkan sidang besok hari rabu

Di hari yang sama,Humas Pengadilan Negeri Bangkinang Ferdi ketika di konfirmasi awak media terkait penundaan sidang KDRT Terdakwa oknum Lapas Bangkinang AG ini dibenarkannya. 

"Sidang lanjutan KDRT ini ditunda karena kondisi terdakwa dalam keadaan sakit. "Kemarin yang bersangkutan (terdakwa AG) sakit, dan diajukan surat keterangan sakit.

"Pada sidang terakhir kemarin ketika akan dibacakan tuntutan oleh (JPU ) terdakwa muntah-muntah dan persidangan tidak bisa dilanjutkan,"kata Ferdi.  

Ketika ditanya apakah penyakit yang diderita terdakwa,? Ferdi (humas red) tidak menjelaskan secara rinci apa sesungguhnya penyakit yang diderita terdakwa,disingung tentang isi surat keterangan sakit terdakwa yang diterima oleh Pengadilan Negeri Bangkinang,"Berdasarkan surat keterangan terdakwa Sakit aja sih,"kata ferdi  singkat. 

Ferdi juga menjelaskan "karena masa tahanan terdakwa berakhir pada tanggal 28 September 2021 sehingga masa penahannya tidak bisa diperpanjang, maka untuk sidang selanjutnya  terdakwa tidak di tahan.

"Sidangnya tetap lanjut, dan nanti misalkan perkaranya sudah di putus, dan istilahnya apapun putusan hakim jika nanti ternyata masih ada kekurangan masa tahanan, itu menjadi kewenangan kejaksaan, "tutup Ferdi. 

Untuk menelusuri kondisi kesehatan terdakwa AG, awak media mengkonfirmasi kepada dokter lapas Bangkinang dr. Anggi, melalui pesan whatsapp,ia membenarkan bahwa terdakwa AG dalam keadaan sakit. 

"Hari selasa minggu lalu memang yang bersangkutan mengeluh mual, muntah dan lemas, saya periksa memang yang bersangkutan lemas, saya beri obat, lalu saya suruh istirahat, "kata dr. Anggi menjawab pertanyaan awak media Selasa (28/7/21).

Lebih lanjut dikatakan dr. Anggi "berdasarkan hasil pemeriksaan medisnya, didalam surat keterangan sakit terdakwa AG hanya diberikan pada hari selasa minnggu lalu,berdasarkan hasil pemeriksaannya pada hari rabu kondisi kesehatan terdakwa AG sudah membaik. 

"Keadaan yang bersangkutan sudah membaik dan saya lanjutkan dengan pengobatan, penilaian saya  terdakwa sudah bisa sidang pada hari rabu minggu lalu, makanya surat keterangan sakit  terdakwa hanya keluar hari selasa itu saja, "tutup dr Anggi menjelaskan kepada awak media.

Sementara itu Jaksa penuntut umum dari kejati Riau kepada awak media melalui sambungan telepon terkait habisnya masa tahanan terdakwa AG tidak mau memberi tanggapannya, karena menurut dia yang berhak memberi tanggapan ialah kasi pidum kejaksaan Negeri Bangkinang. 

"Sebenarnya itu tahanan hakim, dan ini kewenganan kejaksaan negeri kampar, sedangkan saya di kejaksaan tinggi,  jadi coba konfirmasi ke kasi pidum kejaksaan negeri, "jawabannya di konfirmasi awak media. 

Di hari yang sama, Awak media mendatangi kantor kejaksaan negeri Bangkinang untuk konfirmasi kepada kasi pidum terkait perkara terdakwa oknum lapas ini,di ruangan tunggu kejari Bangkinang salah seorang Staf Jaksa mengatakan kasi pidum lagi lagi ekspos perkara," Kalau bisa bapak tunggu sebentar ya,"kata staf tersebut yang tidak diketahui namanya.

Namun setelah lebih kurang 1 jam ditunggu,kasipidum belum juga nongol,padahal awak media menunggu berkisar sampai pukul 4 sore,namun yang bersangkutan tidak muncul juga ...Hingga berita ini dilansir pihak terkait lain belum dapat di konfirmasi.(kumbang)