Tembok cina di jalan Garuda Sakti Hampir makan Korban

Pekanbaru, RN Seorang  warga yang engan namanya di sebutkan,  hendak mencuci kendaraannya hampir menjadi korban tertimpa tembok yang di...

Pekanbaru, RN
Seorang  warga yang engan namanya di sebutkan,  hendak mencuci kendaraannya hampir menjadi korban tertimpa tembok yang di bangun secara ilegal oleh  pemilik Ruko di jalan garuda sakti KM,( I )RT 02-RW-07 Kelurahan Tuah Madani Kec Tampan. tepatnya di samping gedung sekolah Dasar SD 137.Panam.

Warga yang hampir jadi korban tembok cina tersebut menuturkan ke RN,awalnya saya mencuci kendaraan berkisar beberapa bulan yang lalu, sambil menunggu kendaraan saya di cuci oleh kariawan pemilik cucian, saya  duduk bersandar di tembok yang tinggi berkisar 3 Meter, di samping cucian tersebut, tanpa diduga tembok tempat saya bersandar hampir roboh,untungnya ia mengetahui, kalau tidak mungkin kepala  saya sudah pecah tertimpa tembok tersebut , ungkapnya ke RN.

 Sementara  itu  Junaidi pemilik Ruko  mengaku  kecewa,  saya yang pertama membeli  Ruko, di sini, entah apa maksudnya orang sebelah ini mendirikan  tembok setinggi 3 meter sampai kedepan  halam ruko , sehinga mengaggu aktivitas  parkir dan menganggu arus lalulintas,

Tekait tembok cina yang dibangun  secara ilegal oleh pemilik Ruko yang tak berprikemanusian itu, Tim RN mengonfirmasi ketua RT 02 beberapa hari yang lalu , dijelaskanya kami sebagai ketua RT bersama perangkat lainnya sudah sudah memangil mereka untuk diadakan mediasi di kantor lurah tuah Madani, namun pemilik Ruko yang diduga membangun tembok secara ilegal  keras kepala, tentunya yang berwenang menertibkan Satpol PP sebagai  penegak Perda Kota Pknbaru  ungkapnya.

Pemilik Ruko warga (Cina) keturunan mengaku memasang tembok tersebut sudah dapat izin  dari Oknum Satpol PP kota Pknbaru,ia juga  mengaku sebelum membangun tembok yang hampir makan korban itu  sudah melapor ke Polda Riau,  nemun ketika ia ditanya surat laporanya itu di jelaskannya, kalau saya ada masalah saya telfon pasti ia datang termasuk Satpol PP katanya menjawab pertanyaan wartawan ..

Menurut  Jamadi S SH selaku ketua LBH tuah Sakti , perbuata pemilik Ruko yang  membanguan tembok  di derah Milik Jalan ( DMJ )  sangat bertentangan dengan Perda Kota Pknbaru, pasalnya, izin  mendirikan bangunan yang di keluarkan oleh Pemko Pknbaru hanya Ruko untuk halaman Ruko tidak di izinkan membangun, sebab halaman ruko adalah milik jalan dan milik umum. Kalau bangunan itu Roboh,dan memakan korban siapa yang bertanggung jawab ungkap jamadi, sampai berita ini di lansir pihak yang terkait belum dapat di konfirmasi,( Tim RN )